ngubengi kutho sateruse,
ing ndeso ndeso
mergo aku anggoleki sing tak tresnani,
kelinciku ucul
lungo mengetan, suroboyo,
terus nyang mbali,
mengulon lungo nyang mbandung,
ora ketemu,
terus aku nyang jakarta,
jebul ora ketemu,
adhuh kelinciku,
ojo mbletho aku,
terus bali, nyang semarang,
kelinciku wus ono kandang
lan jebulane grusa grusu,
keburu nepsu,
wekasane montang manting,
ragade akeh,
aku dhewe kang kebanting
Lagu ini diciptakan oleh Ki Narto Sabdo.
Kelinci Ucul (Lagu Jawa)
- Friday, January 6, 2012
- Posted by Prinz Tiyo at 4:49 AM
-
0
comments
- Labels: fiksi, lirik lagu, mitos, sastra
Volkswagen Rabbit
Volkswagen Rabbit adalah salah satu varian produk mobil buatan pabrik Volkswagen (VW). VW Rabbit yang berbentuk sedan ini memiliki dua jenis yakni berpintu dua dan berpintu empat, dengan transmisi manual dan transmisi otomatis.
HB Man S 2 pintu
Transmisi: manual
Drivetrain: front wheel drive
HB Man S PZEV 2 pintu
Transmisi: manual
Drivetrain: front wheel drive
HB Auto S 2 pintu
Transmisi: Otomatis
Drivetrain: front wheel drive
HB Auto S PZEV
Transmisi: Otomatis
Drivetrain: front wheel drive
HB Auto S 4 pintu
Transmisi: otomatis
Drivetrain: front wheel drive
HB Auto S PZEV 4 pintu
Transmisi: otomatis
Drivetrain: front wheel drive
![]() |
VW Rabbit 2 pintu (foto: consumerguideauto.howstuffworks.com) |
HB Man S 2 pintu
Transmisi: manual
Drivetrain: front wheel drive
HB Man S PZEV 2 pintu
Transmisi: manual
Drivetrain: front wheel drive
HB Auto S 2 pintu
Transmisi: Otomatis
Drivetrain: front wheel drive
![]() |
VW Rabbit 4 pintu (Foto: www.thecarconnection.com) |
HB Auto S PZEV
Transmisi: Otomatis
Drivetrain: front wheel drive
HB Auto S 4 pintu
Transmisi: otomatis
Drivetrain: front wheel drive
HB Auto S PZEV 4 pintu
Transmisi: otomatis
Drivetrain: front wheel drive
- Tuesday, January 3, 2012
- Posted by Prinz Tiyo at 5:22 AM
-
0
comments
- Labels: merk dagang, mobil, model, tipe, volkswagen
Kelinci dalam cerita Fiksi
Bionic Bunny (buku "The Bionic Bunny Show" karya Marc Brown)
Br'er Rabbit (dalam kisah Uncle Resmus karya Joel Chandler Harris)
Bunnicala (dalam buku "Bunnicula" karya Deborah & James Howe)
Bunny Queen Janet (dalam "Bunny Planet" karya Rosemary Wells)
Buster Baxter (dalam buku serial "Arthur" karya Marc Brown)
Camillo the Hare (dalam "The Chronicles of Narnia: Prince Caspian" karya CS Lewis)
Edward Tulane (dalam "Miraculous Journe of Edward Tulane" karya Kate DiCamillo)
Hester (dalam trilogi "His Dark Materials" karya Philip Pullman)
Jack Hare (dalam "Masquerade" karya Kit Williams)
Leo (dalam "leo the Lop" karya Stephen Cosgrove)
Lille Skutt/Little Furry (dalam komik "Bamse" karya Rune Andreasson)
Lily (dalam "cookie" karya Jacqueline Wilson)
Little Georgia the Rabbit (dalam "Rabbit Hill" karya Robert Lawson)
Miffy (dalam buku dongeng anak karya Dick Bruna)
Mr. Bunnsy, dalam "The Amazing Maurice and His Educated Rodents" karya Terry Pratchett)
Peter Cottontail (dalam "Thornton Burgess)
Peter Rabbit, Benjamin Bunny, the Flopsy Bunnies, the Firece Bad Rabbit, Cecily Parsley (dalam kisah "Beatrix Potter")
Rabbit, (dalam "Winnie the Pooh" karya AA Milne)
Responsible Rabbit (dalam buku serial "Sweet Pickels" karya Ruthe Lerner, Jacquelyn Reinach dan Richard Hefter)
Roger Rabbit (dalam novel "Who Censored Roger Rabit?" karya Gary Wolf)
Runny Rabbit (dalam buku "Runny Rabbit" karya Shel Silverstein)
Serena (dalam "The Little White Horse" karya Elizabeth Goudge)
Steel-Bunz, dalam "The Simoqin Prophecies" karya Samit Basu)
Uncle Wiggily (dalam cerita karya Howard R. Garis)
The Velveteen Rabbit
Hazel/Hazel-rah, Fiver/Hrair-roo, Bigwig/Thlayli, Blackberry, Dandelion, Pipkin/Hlao-roo, Silver, Holly, Bluebell, Speedwell, Hawkbit, Buckthorn, Acorn (dalam novel "Watership Down" karya Richard Adams)
The White Rabbit & the March Hare (dalam "Alice's Adventures in Wonderland" karya Lewis Caroll)
Willy Bunny, Sally Bunny, Daddy Bunny (dalam "Little Counting Book" karya Richard Scarry)
Kelinci dalam "Of Mice and Men"
Kelinci dalam serial "Redwall" karya Brian Jacques
Anabou (dalam dongeng anak "Amabou Wal Kinz)
Br'er Rabbit (dalam kisah Uncle Resmus karya Joel Chandler Harris)
Bunnicala (dalam buku "Bunnicula" karya Deborah & James Howe)
Bunny Queen Janet (dalam "Bunny Planet" karya Rosemary Wells)
Buster Baxter (dalam buku serial "Arthur" karya Marc Brown)
Camillo the Hare (dalam "The Chronicles of Narnia: Prince Caspian" karya CS Lewis)
Edward Tulane (dalam "Miraculous Journe of Edward Tulane" karya Kate DiCamillo)
Hester (dalam trilogi "His Dark Materials" karya Philip Pullman)
Jack Hare (dalam "Masquerade" karya Kit Williams)
Leo (dalam "leo the Lop" karya Stephen Cosgrove)
Lille Skutt/Little Furry (dalam komik "Bamse" karya Rune Andreasson)
Lily (dalam "cookie" karya Jacqueline Wilson)
Little Georgia the Rabbit (dalam "Rabbit Hill" karya Robert Lawson)
Miffy (dalam buku dongeng anak karya Dick Bruna)
Mr. Bunnsy, dalam "The Amazing Maurice and His Educated Rodents" karya Terry Pratchett)
Peter Cottontail (dalam "Thornton Burgess)
Peter Rabbit, Benjamin Bunny, the Flopsy Bunnies, the Firece Bad Rabbit, Cecily Parsley (dalam kisah "Beatrix Potter")
Rabbit, (dalam "Winnie the Pooh" karya AA Milne)
Responsible Rabbit (dalam buku serial "Sweet Pickels" karya Ruthe Lerner, Jacquelyn Reinach dan Richard Hefter)
Roger Rabbit (dalam novel "Who Censored Roger Rabit?" karya Gary Wolf)
Runny Rabbit (dalam buku "Runny Rabbit" karya Shel Silverstein)
Serena (dalam "The Little White Horse" karya Elizabeth Goudge)
Steel-Bunz, dalam "The Simoqin Prophecies" karya Samit Basu)
Uncle Wiggily (dalam cerita karya Howard R. Garis)
The Velveteen Rabbit
Hazel/Hazel-rah, Fiver/Hrair-roo, Bigwig/Thlayli, Blackberry, Dandelion, Pipkin/Hlao-roo, Silver, Holly, Bluebell, Speedwell, Hawkbit, Buckthorn, Acorn (dalam novel "Watership Down" karya Richard Adams)
The White Rabbit & the March Hare (dalam "Alice's Adventures in Wonderland" karya Lewis Caroll)
Willy Bunny, Sally Bunny, Daddy Bunny (dalam "Little Counting Book" karya Richard Scarry)
Kelinci dalam "Of Mice and Men"
Kelinci dalam serial "Redwall" karya Brian Jacques
Anabou (dalam dongeng anak "Amabou Wal Kinz)
Outdoor and Indoor Rabbits
Outdoor rabbits
Indoor rabbits
Cited from VCG Richardson (2000), "Rabbits: health, husbandry, and diseases"
Many rabbit are kept outdoors in hutches. Ideally there should be a run attached. If the garden is enclosed the rabbit can be allowed free run of the garden. It is important to ensure protection from predators, either wild animals or other domestic pets. The hutch must be situated in a site protected from rain, wind and, in the summer, direct sunlight. Outdoor rabbits must be kept clean and dry and their hutch cleaned regularly, as they are most susceptible to the unwanted attentions of flies and the development of 'fly strike'.
Indoor rabbits
The indoor dog kennel is the most popular form of indoor cage. However, as 'house rabbits' become more popular there are 'designer hutches' appearing on the market. It is important that the indoor cage is sited somewhere quiet in the house, and that within the cage there is a dark covered area to hide; the cage should not be placed directly by a radiator or window.
Cited from VCG Richardson (2000), "Rabbits: health, husbandry, and diseases"
- Posted by Prinz Tiyo at 4:41 AM
-
0
comments
- Labels: domestic pets, hewan, spesies
Evolusi Kelinci
- Monday, January 2, 2012
- Posted by Prinz Tiyo at 12:31 PM
-
0
comments
- Labels: hewan, spesies
Spesies Kelinci
Menurut catatan yang diterbitkan oleh www.petwebsite.com, terdapat lebih dari 50 spesies kelinci yang secara umum dijadikan sebagai hewan piaraan. Orang sana menyebutnya sebagai "domestic rabbit". Berikut ini daftarnya:
European Rabbit (Oryctolagus cuniculus)
African Savanna Hare (Lepus victoriae)
Alaskan Hare (Lepus othus)
Amami Rabbit (Pentalagus furnessi)
Antelope Jackrabbit (Lepus alleni)
Arctic Hare (Lepus arcticus)
Black Jackrabbit (Lepus insularis)
Black-tailed Jackrabbit (Lepus californicus)
Broom Hare (Lepus castroviejoi)
Brush Rabbit (Sylvilagus bachmani)
Bunyoro Rabbit (Poelagus marjorita)
Burmese Hare (Lepus capensis)
Chinese Hare (Lepus sinensis)
Corsican Hare (Lepus corsicanus)
Desert Cottontail (Sylvilagus audubonii)
Dice's Cottontail (Sylvilagus dicei)
Eastern Cottontail (Sylvilagus floridanus)
Ethiopean Hare (Lepus fagani)
Ethiopean Highland Hare (Lepus starcki)
European Hare (Lepus europaeus)
Granada Hare (Lepus granatensis)
Hainan Hare (Caprolagus hainanus)
Hispid Hare (Caprolagus hispidus)
Indian Hare (Lepus nigricollis)
Jameson's Red Rock Hare (Pronolagus randensis)
Japanese Hare (Lepus bracyurus)
Korean Hare (Lepus coreanus)
Marsh Hare (Sylvilagus palustris)
Mexican Cottontail (Sylvilagus cunicularius)
Mountain Hare (Lepus timidus)
Natal Red Rock Hare (Pronolagus crassicaudatus)
New England Cottontail (Sylvilagus transitionalis)
Omiteme Cottontail (Sylvilagus insonus)
Pygmy Rabbit (Brachylagus idahoensis)
Riverine Rabbit (Bunolagus monticularis)
San Jose Brush Rabbit (Sylvilagus mansuetus)
Scrub Hare (Lepus saxatilis)
Smith's Red Rock Hare (Pronolagus rupestris)
Sumatra Short Eared Rabbit (Nesolagus netscheri)
Snowshoe Hare (Lepus americanus)
Swamp Rabbit (Sylvilagus aquaticus)
Tapeti (Sylvilagus brasiliensis)
Tehuantepec Jackrabbit (Lepus flavigularis)
Tolai Hare (Lepus tolai)
Tres Marias Cottontail (Sylvilagus graysoni)
Volcano Rabbit (Romerolagus diazi)
White-sided Jackrabbit (Lepus callotis)
White-tailed Jackrabbit (Lepus townsendii)
Woolly Hare (Lepus oiostolus)
Yarkand Hare (Lepus yarkandensis)
Yunnan Hare (Lepus comus)
- Posted by Prinz Tiyo at 11:42 AM
-
0
comments
- Labels: hewan, spesies
Kelinci berasal dari Mediteranea
Sumber gambar: Frandon (2003) |
Kelinci berasal dari daerah dekat Laut Mediteranea. Persebaran kelinci ke berbagai penjuru dunia disebabkan oleh manusia yang membawanya ke berbagai tempat.
Kelinci menjadi hewan peliharaan. Mereka tergolong mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitar dengan syarat makanan dan minumannya harus terjamin. Kelinci yang dipiara di dalam kandang memerlukan kondisi kadang yang bersih sehingga hewan ini merasa nyaman, aman, dan sehat berada di dalamnya.
Seekor kelinci betina mampu melahirkan 10 ekor anak dalam satu kesempatan melahirkan. Adapun frekuensi melahirkannya dalam satu tahun dapat mencapai 7 (tujuh kali).
Kelinci menjadi hewan peliharaan. Mereka tergolong mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitar dengan syarat makanan dan minumannya harus terjamin. Kelinci yang dipiara di dalam kandang memerlukan kondisi kadang yang bersih sehingga hewan ini merasa nyaman, aman, dan sehat berada di dalamnya.
Seekor kelinci betina mampu melahirkan 10 ekor anak dalam satu kesempatan melahirkan. Adapun frekuensi melahirkannya dalam satu tahun dapat mencapai 7 (tujuh kali).
Kelinci memiliki kekerabatan dengan terwelu. Perbedaannya ialah bahwa ukuran badan kelinci lebih kecil daripada terwelu. Dalam cara hidupnya pun keduanya berbeda pula, di mana kelinci lebih suka hidup di bawah tanah sedangkan terwelu di atas permukaan tanah.
- Posted by Prinz Tiyo at 10:02 AM
-
0
comments
- Labels: hewan, spesies
Subscribe to:
Posts (Atom)